Sejarah Internet di Indonesia Mulai dari Paguyuban Hingga untuk Komersial

sejarah internet di indonesia

Perkembangan teknologi bergerak dengan cepat. Sekarang semua orang bisa lebih mudah mengakses informasi dari berbagai belahan dunia secara online. Oleh karena itu pahami ulasan bagaimana awal mula sejarah internet di Indonesia.

Sejarah Internet Di Indonesia

Perkembangan Internet Indonesia saat ini lebih individual dan komersial. Padahal, pada awal 1990- jaringannya lebih populer sebagai paguyuban network dengan semangat kerjasama, kekeluargaan dan gotong royong antar para pelakunya. Simak sejarah lengkapnya di bawah ini:

1. IP Pertama di Indonesia

Berdasarkan buku Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) menyebutkan bahwa yang pertama kali mengkoneksikan internet di negara ini adalah salah satu anggota akademisi departemen komputer Universitas Indonesia, Joseph Luhukay.

Joseph membawa sejumlah perangkat komputer ke Indonesia setelah mendapatkan gelar Ph.D dari University of Illinois at Urbana-Champaign. Kemudian ia menggunakan Unix-to-Unix Copy untuk membangun jaringan internal kampus dan memberinya nama UINET.

2. Awal Pembangunan Jaringan 1992 - 1994

UNINET mangkrak di UI karena universitas besar tanah air lain angkat tangan membangun infrastruktur tersebut akibat tingginya biaya dial up koneksi jarak jauh. Salah satu anggota Amateur Radio Club dari ITB Suryono Adisoemarta baru pulang studi di Amerika berhasil membuat sambungan yang lebih efisien.

Melalui LAPAN (lembaga penerbangan dan antariksa nasional) ia berhasil membuat sambungan internet menggunakan radio paket ke Ipteknet. Beberapa nama lain di awal pembangunannya yaitu RMS Ibrahim, Firman Siregar, Robby Soebiakto, Muhammad Ihsan, Onno. W Purbo dan Adi Indrayanto.

3. Menggunakan CIX Dan Compuserve

Pada 1988 CIX dari Inggris menawarkan jasa email dan newsgroup sekaligus akses HTTP serta FTP. Untuk mengakses internet, beberapa pengguna harus membayar mahal saluran telepon nasional menggunakan modem 1200 bps.

Selain itu pada 1989 Compuserve dari AS juga menawarkan jasa yang sama. Beberapa pelanggannya menggunakan modem lalu dihubungkan ke Gateway Infonet di Jakarta. Biaya aksesnya sendiri masih mahal namun lebih terjangkau daripada CIX.

4. Internet Server Provider

Sekitar 1994 Sanjaya memimpin pengoperasian ISP komersial pertama di Indonesia bernama IndoNet. Saat itu pengguna internet tanah air masih sedikit sehingga pihak POSTEL belum mengetahui celah bisnisnya. Namun, mereka tetap nekat menyambungkan jaringan menggunakan dial-up.

Pada 1995 barulah beberapa BBS di Indonesia seperti Clarissa mulai menyediakan jasa akses Telnet ke luar negeri. Pengguna internet tanah air bisa mengakses jaringan (HTTP) memakai remote browser LYNX di AS. Selanjutnya, muncul trend ke arah e-commerce dan warnet.

5. Mailing list

Sekelompok mahasiswa Indonesia di Berkeley Amerika Serikat menciptakan mailing list pertama sekitar 1987-1988. Alamat milisnya yaitu indonesians@janus.berkeley.edu. Akhirnya fasilitas tersebut membentuk persatuan komunitas pelajar Indonesia di luar negeri.

Sementara itu awal mula pembentukan komunitas maya pada 1995-1997 memanfaatkan dua komputer pentium II sumbanga alumni di ITB. Setelah itu milis di Indonesia mencapai jumlah ratusan mailing list. Akhirnya Telkomnet membuat server besar untuk menampung forum-forum tersebut bernama plasagroups.com.

6. Warnet

Tahun 1995, ISP swasta kedua setelah Indonet Jakarta yaitu PT BoNet membuat warung internet di dekat kantornya. Perusahaannya tersebut memperuntukkan warnet tersebut bagi turis-turis yang berkunjung ke Kebun Raya Bogor.

Setelah itu, pada 1997-1998 mulailah bermunculan kios yang menyewakan komputer untuk mengakses internet. Keberadaan warnet di setiap sudut kota menunjukkan bahwa apresiasi masyarakat Indonesia terhadap kemajuan teknologi informasi ini semakin tinggi.

Penutup

Saat ini jaringan internet di Indonesia sudah merata hampir di seluruh pelosok negeri. Tidak heran jika setiap tahun usernya meningkat seiring dengan perkembangan infrastruktur dan teknologi yang semakin berkembang sampai sekarang.

Demikian tadi beberapa penjelasan tentang sejarah Internet di Indonesia. Semoga pembahasan tersebut dapat memberikan pelajaran dan pengetahuan tentang sejarah serta menambah wawasan dalam informasi teknologi.

Posting Komentar untuk "Sejarah Internet di Indonesia Mulai dari Paguyuban Hingga untuk Komersial"